rajawalitujuhnews.com – Warga di gegerkan oleh penemuan sesosok jasad perempuan lansia di area kebun milik warga. Identitas korban kemudian di ketahui sebagai Atim (75), warga Dusun Derwono, Desa Balak, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, yang telah di laporkan hilang sejak tiga hari sebelumnya.
Korban di temukan dalam kondisi tak bernyawa pada Rabu pagi, 23 April 2025, sekitar pukul 08.00 WIB. Korban di temukan oleh tim pencari gabungan yang terdiri dari warga dan perangkat desa. Pencarian di lakukan secara mandiri menyusuri kebun dan semak-semak di sekitar wilayah kampung sebelah.
Kapolsek Songgon, AKP Maskur, menyampaikan bahwa jasad korban di temukan di kebun milik seorang warga bernama Ayat. Korban di temukan tergeletak dalam posisi miring di tepi tebing setinggi dua meter.
“Korban di temukan oleh warga dalam kondisi meninggal dunia di pinggir tebing. Di duga korban terpeleset dan terjatuh,” jelas Maskur.
Tim medis dari Puskesmas Songgon yang melakukan pemeriksaan luar tidak menemukan tanda-tanda kekerasan. Akan tetapi, di temukan luka lebam di sekitar mulut dan kuku korban. Kemungkinan besar di akibatkan benturan saat terjatuh.
Dari keterangan pihak keluarga, korban di ketahui mengidap demensia atau pikun, dan kerap meninggalkan rumah tanpa pamit. Kehilangan Atim pertama kali di laporkan ke Polsek Songgon pada Minggu, 20 April 2025, di sertai Surat Keterangan Tanda Lapor Kehilangan.
“Korban sering pergi tanpa arah dan tidak bisa pulang sendiri. Ketika tidak pulang-pulang, pihak keluarga akhirnya melapor ke kami,” ujar Kapolsek.
Pihak keluarga korban menolak di lakukan autopsi dan menerima kejadian ini sebagai musibah. Mereka telah membuat surat pernyataan resmi dan tidak akan menuntut secara hukum.
“Pihak keluarga sudah membuat surat pernyataan menolak autopsi dan menerima kejadian ini sebagai takdir,” tutup Maskur.
Penemuan tersebut mengakhiri pencarian yang penuh harap. Namun, menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan warga sekitar.