Scroll untuk baca artikel
Biru-dan-Merah-Geometris-Tebal-Berita-Terkini-Kabar-Ekonomi-Video-Seluler
Example floating
Example floating
Biru-dan-Emas-Modern-Tabligh-Akbar-Isra-Miraj-Banner-468-x-200-mm
Berita

Aksi Penembakan Bos Rental Mobil, Polisi Tetapkan Dua tersangka

60
×

Aksi Penembakan Bos Rental Mobil, Polisi Tetapkan Dua tersangka

Sebarkan artikel ini
Red-Gold-Festive-Happy-New-Year-2025-Greeting-Video-468-x-216-piksel-1

rajawalitujuhnews.com – Resmi menetapkan dua tersangka oleh polisi dalam kasus penembakan di rest area Tol Tangerang-Merak yang menewaskan bos rental mobil, yang bernama Ilyas Abdurrahman (48). “Terkait kasus penembakan ini, Polresta Tangerang telah menetapkan saudara AS (Ajat Sudrajat) dan I sebagai tersangka,” ujar Kasi Humas Polresta Tangerang Ipda Purbawa, Minggu (5/1/2025). AS di ketahui sebagai orang yang pertama kali menyewa mobil Honda Brio milik Ilyas, sementara I adalah pihak yang menerima mobil tersebut.

“Keduanya sudah cukup bukti dan di tetapkan sebagai tersangka. Akan tetapi, kami masih melakukan pendalaman untuk mengungkap pelaku lain,” kata Purbawa. Mengenai dugaan keterlibatan anggota TNI Angkatan Laut (AL) yang di duga menjadi pelaku penembakan. Purbawa menjelaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Puspom TNI AL.

Coklat-Kuning-Minimalis-Promosi-Makanan-Ikan-Bakar-Cerita-Instagram

“Terkait kasus penembakan di KM 45 ini, kami sudah berkoordinasi dengan Puspom TNI AL. Nantinya, Puspom dan kami akan melakukan penyelidikan untuk mengumpulkan bukti bila terdapat keterlibatan oknum dari TNI AL,” kata Purbawa.

Kronologi penembakan Kasus ini bermula sehari sebelum insiden, Ajat menyewa mobil Honda Brio milik Ilyas. Pada 1 Januari 2025, perangkat GPS pada mobil di temukan rusak.

Menurut Agam Muhammad (26), putra korban, tim rental melacak mobil hingga ke Pandeglang. Saat berhasil menemukan kendaraan di pertigaan Saketi, pelaku mengacungkan senjata api dan mengaku sebagai anggota TNI AL. “Kami tetap melanjutkan pengejaran menggunakan GPS hingga ke Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak,” ungkap Agam. Di lokasi tersebut, situasi memanas. Setelah pelaku terkepung, rekan pelaku datang dengan mobil lain dan membawa senjata api. “Terjadi tembakan sekitar empat sampai lima kali. Saya dan beberapa tim sempat kabur mencari perlindungan,” tambah Agam.

Insiden tersebut menyebabkan Ilyas terkena luka tembak di dada dan tangan, sementara anggota tim rental, Ramli, mengalami luka tembak yang menembus tangan hingga perut. Keduanya langsung di bawa ke RSUD Balaraja. “Sayangnya, ayah saya tidak dapat di selamatkan,” ujar Agam. Ilyas meninggal dunia akibat luka tembak serius, sedangkan Ramli masih menjalani perawatan intensif.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *