rajawalitujuhnews.com – Pembangunan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) Paket 3 telah menembus 74,9 persen, yang awalnya di perkirakan selesai tahun ini. Secara keseluruhan, Tol Probowangi juga di proyeksikan untuk mampu menurunkan biaya logistik sebesar 10 persen-20 persen.
Melalui jalan tol ini, waktu tempuh di perkirakan akan berkurang sekitar 30 persen-50 persen. Sehingga, dapat mengefisiensikan konsumsi bahan bakar.
Menurut Direktur Utama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk atau WIKA Agung Budi Waskito (BW) mengatakan bahwa proyek tersebut merupakan salah satu komitmen perusahaan dalam mendukung Asta Cita Pemerintah. Selain hal tersebut, juga agar mampu meningkatkan efisiensi logistik. Dan juga dapat memperkuat konektivitas antar wilayah serta mendukung perekonomian nasional.
“WIKA juga yakin dapat memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Dan dapat memfasilitasi transportasi yang lebih efisien dan berkelanjutan.” Ungkap Agung dalam siaran pers, Kamis (13/3/2025).
Dalam pembangunan proyek jalan Tol tersebut, WIKA mengimplementasikan teknologi mutakhir. Hal ini termasuk sebagai penerapan Building Information Modeling (BIM) untuk efisiensi perencanaan dan desain.
Perseroan melakukan penerapan teknologi geoteknik tersebut melalui pemanfaatan drone dan pemetaan 3D untuk survei tanah yang lebih akurat. Dan juga berkolaborasi dengan pemerintah daerah serta masyarakat setempat untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui pemberdayaan tenaga kerja lokal dan subkontraktor lokal.
